Bisakah Bebas Pajak dari Dividen Saham?

epajak.or.id Bisakah Bebas Pajak dari Dividen Saham? Apa Syaratnya Jika Ingin Diinvestasikan ke Emas? “Dividen Saham Bisa Bebas Pajak? Ini Cerita Gimana Arif Invest ke Emas & Gak Kena Potongan!”

Lo pernah gak sih dapet notifikasi dari aplikasi saham: “Dividen Saham Telah Ditransfer ke Rekening Anda”, terus lo mikir, “Yeay, cuan masuk!” Tapi belum sempet senyum penuh, temen lo bilang, “Jangan lupa, dividen itu kena pajak ya!”

Wah, langsung drop.

Itu juga yang dialami Arif (28), anak kantoran yang mulai belajar investasi sejak pandemi. Dulu pas pertama dapet dividen, Arif semangat banget. Tapi pas lihat rekening cuma nambah dikit, dia baru sadar—“loh kok kepotong pajak?”

Kenalan Dulu Sama Dividen: Apa Aja Sih Jenisnya?

Sebelum bahas cara biar dividen lo bebas pajak, kita kenalan dulu yuk sama bentuk-bentuk dividen. Ternyata gak semuanya duit lho!

  1. Dividen Tunai – Ini yang paling umum. Perusahaan bagi cuan langsung ke rekening lo.
  2. Dividen Saham – Lo dapet saham baru, bukan duit. Jadi kepemilikan lo makin banyak.
  3. Dividen Properti – Pernah dengar perusahaan bagi hasil dalam bentuk aset kayak ruko? Nah ini dia.
  4. Dividen Likuidasi – Dikasih pas perusahaan bubar. Sedih sih, tapi ya lumayan dapet bagian.
  5. Script Dividen (Janji Utang) – Lo dikasih surat janji kalau nanti bakal dibayar, entah itu duit atau saham.

Nah, dari semua jenis itu, yang paling sering bikin pusing adalah dividen tunai. Kenapa? Karena begitu lo dapet duitnya, langsung disamperin pajak.

Pajaknya Kayak Gimana Sih?

Biasanya, kalau lo orang Indonesia dan dapet dividen, bakal langsung kena potongan PPh Pasal 23 (biasa 10%). Tapi tenang, ada kabar baik: sejak terbitnya PMK No. 18 Tahun 2021, ada jalan ninja buat lo yang mau bebas pajak dari dividen.

Cerita Arif: Dari Panik Pajak ke Invest Emas

Waktu dapet dividen kedua kalinya, Arif udah lebih siap. Dia sempat nanya-nanya ke konsultan pajak temennya, terus dikasih tau: “Kalau lo reinvest dividen lo ke dalam negeri, bisa bebas pajak bro!”

“Serius?! Reinvest-nya kayak gimana?”

“Misal lo beliin properti, saham lagi, atau… emas batangan.”

Boom. Kata “emas” langsung bikin Arif ngelirik ke galeri HP-nya, tempat dia nyimpen wishlist emas batangan antam 10 gram yang udah dia incar dari dulu.

baca juga

Syarat Biar Dividen Lo Bebas Pajak Kalau Mau Invest ke Emas

Tapi ini bukan sekadar beli emas di toko emas pinggir jalan ya. Ada aturannya, gengs:

  1. Emasnya harus batangan (lantakan), kadar 99,99%.
  2. Diproduksi di Indonesia. Jadi harus beli dari produsen dalam negeri, contohnya ANTAM atau UBS.
  3. Punya sertifikat akreditasi internasional. Biasanya dari LBMA (London Bullion Market Association).

Lo juga harus lapor ke DJP (Direktorat Jenderal Pajak) bahwa dividen lo emang bener-bener diinvestasikan, jangan cuma ngomong di caption IG doang.

Pertanyaan Penting: Gimana Cara Buktinya?Tenang, gampang kok. Arif waktu itu cukup:

  • Nyimpen bukti transfer dari rekening dividen ke rekening pembelian emas.
  • Nyimpen invoice atau nota pembelian emas.
  • Simpen sertifikat emasnya.

Lalu semuanya dilampirkan waktu laporan SPT Tahunan. Pas pelaporan, Arif pilih opsi “dividen yang diinvestasikan kembali di Indonesia”. Gak ribet, asal lo disiplin catat datanya.

Berapa Lama Harus Diinvestasiin?

Nah ini penting. Lo gak boleh langsung jual emasnya minggu depan. Minimal, lo harus simpen emas itu selama 3 tahun biar gak kena pajak ke belakang. Jadi anggap aja itu tabungan masa depan. Kalo lo jual lebih cepat, siap-siap deh bayar pajaknya.

Kenapa Invest di Emas Jadi Opsi Cerdas?

  1. Anti ribet – Emas batangan gampang dibeli, gampang disimpan.
  2. Harga stabil – Cenderung naik, terutama pas kondisi ekonomi goyang.
  3. Legal dan diakui – Selama emasnya sesuai standar, DJP pun senyum liatnya.
  4. Lindung nilai (hedging) – Lo jaga nilai uang lo dari inflasi.

Jadi, bukan cuma buat bebas pajak, tapi juga strategi diversifikasi portofolio.

Arif Sekarang? Lebih Cuan, Lebih Tahu

Setahun berlalu, Arif makin pinter. Dia bahkan jadi mentor mini buat temen-temennya yang baru mulai investasi.

“Intinya sih jangan asal terima dividen. Kalau lo punya rencana, dividen bisa jadi cara lo nabung cerdas sambil bebasin diri dari potongan pajak,” kata Arif sambil ngelap emas batangan 5 gramnya yang udah dibeli lagi dari sisa dividen tahun ini.

Kesimpulan Buat Lo, Anak Muda Cuan Hunters

Bisa gak sih bebas pajak dari dividen?
➡️ Bisa! Asal lo invest lagi ke dalam negeri, salah satunya ke emas batangan standar.

Gimana syaratnya?
➡️ Emas harus 99,99%, produksi dalam negeri, bersertifikat resmi, dan disimpan minimal 3 tahun.

Kenapa harus repot?
➡️ Karena lo bisa simpen nilai cuan lo lebih utuh, tanpa potongan pajak, sambil nabung investasi jangka panjang.

Gak Mau Ribet? Konsultan Pajak Bisa Bantu!

Kalau lo bingung mulai dari mana, coba deh hubungi jasa konsultan pajak yang ngerti soal investasi. Mereka bisa bantu lo hitung, lapor, sampai siapin dokumen. Lo tinggal fokus ngatur strategi cuan selanjutnya!

Next time kita bahas yuk: “Apa Itu Penghasilan Final? Kok Ada yang Cuma Kena Pajak 0,5%?”
Spoiler: cocok buat lo yang freelancer!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top